Nobar: Debat Cagub Jatim Putaran 2, DPC PDIP Kota Malang dan Masyarakat Dukung Cagub No. 3

Amithya, Ketua DPRD Kota Malang, Lea, dan Dewanti Rumpoko anggota Fraksi PDIP DPRD Prov. Jatim, ujung kiri ketua TP PKK RW 01

KOTA MALANG, SARINAH NEWS, – Warga RW 01 Rampal Claket Kecamatan Klojen gelar Nobar debat Cagub Jatim putaran 2 di Jl. Hasanuddin bareng kader DPC PDIP Kota Malang dan Amithya, Ketua DPRD Kota Malang. Minggu, (3/11/2024)

Ratusan warga Rampal Claket dan Kader PDIP menggelar Nobar Debat Cagub Jatim dihadiri oleh Totok Kaconk Ketua RW 01, Anggota Fraksi PDIP DPRD Kota Malang, serta Dewanti Rumpoko Wakil Ketua DPD PDIP Jatim dan Sony Rudiwiyanto Ketua PAC Kecamatan Klojen anggota Fraksi PDIP DPRD Kota Malang terpilih.

Dalam sambutannya, Totok Kaconk, Ketua RW 01 menyampaikan ucapan terimakasih atas kedatangan dan dukungan para kader partai PDIP bahwa ia memamerkan keberhasilan beberapa product UMKM di wilayahnya dalam sesion sambutan sebelum Nobar.

Gayung bersambut, Dewanti Rumpoko turut bangga dan mendukung keberhasilan dan peningkatan produksi UMKM warga RW 01 Kelurahan Rampal Claket. Ia akan terus mensyupport warga Dapilnya agar mencapai hasil produktivitas warganya lebih baik lagi.

Dan, selanjutnya, Dewanti Rumpoko menanyakan langsung pada warga yang hadir, “Siap menagkan Risma-Gus Hans?!” Teriak Dewanti.

“Dan apakah siap menangkan HC-Ganis Rumpoko untuk Kepala Daerah Kota Malang?!”

Serentak warga berteriak. “Siaaaaaap!”

“Merdekaaaaa!”

Gemuruh, memecahkan langit Kota Malang.

Selanjutnya, dalam nobar debat Cagub Jatim, Luluk Nur Hamidah, Cagub No. Urut 1 yang diberikesempatan terakhir menyampaikan visi-misinya.

Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan dirinya akan membentuk birokrasi yang baru di Jawa Timur. Ia pun menyinggung soal kasus korupsi di lingkungan Pemprov Jatim.

Selanjutnya, kesempatan kedua yang diberikan pada Cagub No. Urut 3, Tri Rismaharini (Risma) menyampaikan program kerjanya untuk memberikan layanan yang lebih dekat kepada masyarakat Jawa Timur terkait tata kelola yang akuntanbel, transparan, dan partisipasif.

Risma menekankan pada layanan masyarakat. Ia akan lebih dekat kepada masyarakat, karena wilayah Jatim sangat luas dan banyak terdiri beberapa daerah terpencil.

Lebih lanjut, ia harus bisa memberikan layanan masyarakat didekatkan sampai ke tingkat Kelurahan, Kecamatan dan Daerah.

Ia mengatakan bahwa dirinya akan menyiapkan teknologi informasi untuk melayani masyarakat Jawa Timur hingga ke desa yang bisa langsung diakses.

“Mulai dari pendaftaran anak sekolah, keluhan sakit, keluhan layanan publik itu harus bisa diakses langsung melalui desa, kecamatan dan pemkab, dan daerah. Selanjutnya, bagaimana kita memberikan pertanggung jawaban, soal accountability, makanya yang kita lakukan adalah dengan menggunakan teknologi informasi,” terang Risma.

Sedangkan Cagub Nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa yang diberikan kesempatan pertamanya untuk menyampaikan visi-misinya.

Ia selanjutnya menyampaikan beberapa keberhasilan program pemerintah Provinsi Jatim dan penghargaan selama memimpin Jatim di 5 tahun tarakhir ini. ***)